Manokwari- Musyawarah Perencanaan Pembangunan ( Musrenbang ) Rencana Kerja Pemerintah Daerah ( RKDP ) provinsi Papua Barat tahun 2024, yang berlangsung di Manokwari kamis, ( 04/05/2024 ), kembali ditutup secara resmi oleh penjabat gubernur Papua Barat, Komjen. Pol. ( Purn ) Drs. Paulus Waterpauw M.Si,.

Penjabat gubernur mengharapkan, hasil penajaman dan pemantapan yang telah disepakati bersama, sebagaimana yang telah dituangkan dalam dokumen hendak menjadi materi pokok dalam penyusunan kebijakan umum anggaran ( KUA ) 2024 terutama dalam upaya capaian indikator yang mengarah pada 5 dimensi prioritas pembangunan provinsi Papua Barat.

"Sebagai mana saya telah sampaikan dalam sambutan pembukaan, musrenbang ini mempunyai arti penting dan strategis untuk pemanfaatan program dan kegiatan prioritas sehingga dokumen RKPD akan mampu menjawab kebutuhan, permasalahan yang menjadi tantangan provinsi Papua Barat tahun 2024," jelas Pj. Gubernur Waterpauw.

Lebih lanjut, orang nomor satu di Papua Barat ini juga berpesan, agar semangat otonomi khusus perlu dimanfaatkan dan dituangkan dalam prioritas pembangunan daerah tahun 2024.

"Selain itu, sejalan dengan semangat otonomi khusus maka saya berharap, bahwa kerangka pembangunan di provinsi Papua Barat dapat menjadi roh sekaligus jiwa paradigma pembangunan khususnya dalam mewujudkan perencanaan pembangunan tahun 2024, yang mengarah pada penghormatan, pemberdayaan, perlindungan dan kesejahteraan bagi orang asli Papua, tandas Pj. gubernur Waterpauw.

Forum musrenbang RKPD yang berlangsung sehari ini, telah menyepakati 156 program, 275 kegiatan dan 714 sub kegiatan. Menyepakati program dan kegiatan yang perlu diakomodir dalam rencana RKPD provinsi Papua Barat tahun 2024 beserta alasannya, telah disepekati 5 progam 25 kegiatan, dengan alasan bahwa program dan kegiatan bukan merupakan kewenangan provinsi Papua Barat. Progam dan kegiatan bukan merupakan prioritas provinsi Papua Barat tahun 2024, menyepakati rumusan yang tercantum dalam laporan yang merupakan bagian yang tidak terlepas dari hasil kesepatan musrenbang.

Menyepakati sarasan dan prioritas pembangunan daerah serta rencana program kegiatan yang disertai indikator dan target kinerja, kebutuhan pendanaan dana rencana RKPD Papua Barat tahun 2024.

Penulis : Simon Patiran